Jakarta, Spasi-id.com – Pasangan Kasar?. Kasus yang menimpa Lesti Kejora yang diduga mendapatkan
kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari sang suami Rizky Billar berhasil mencengangkan banyak pihak, karena sebelumnya pasangan suami istri ini selalu tampil mesra di hadapan publik.
Kondisi ini sangat umum terjadi, karena tidak banyak korban KDRT yang tidak mau melaporkan serangan yang dilakukan pasangannya, entah karena perspektif agama atau tradisi tertentu di satu wilayah.
Tapi sebelum kejadian KDRT terjadi pada Anda, tidak ada salahnya mengenali tanda pasangan kasar yang harus diwaspadai, sebelum akhirnya Anda putuskan menjalin hubungan yang lebih serius.
Berikut ini 10 tanda pasangan kasar yang perlu diwaspadai, mengutip situs Kepolisian The City of Portland, Kamis (29/9/2022).
- Cemburu dan Posesif
Banyak orang mengira cemburu dan posesif sebagai tanda cinta dan kasih sayang, tapi jika perilakunya seperti selalu ingin bersama Anda, menuduh selingkuh setiap saat.
Selain itu tanda selalu berkeliling mengikuti, sering menelepon hingga meminta teman untuk mencari tahu tentang Anda maka harus diwaspadai.
- Cenderung Mengontrol Pasangan
Sikap terus bertanya Anda dengan siapa, apa yang dipakai, dikatakan hingga kemana Anda pergi harus memberitahunya, adalah salah satu ciri tanda pasangan punya sikap kasar.
Ada juga tanda Anda harus meminta izin pasangan untuk melakukan hal tertentu. Bahkan tanda pasangan kasar jika ia hanya berpura-pura peduli pada keselamatan Anda.
- Ingin Serba Cepat dalam Romansa
Pasangan yang kasar juga bisa ditandai saat ia sangat cepat mengaku sudah jatuh cinta, bahkan pada pandangan pertama. Alasan paling klasik yaitu ia akan bilang ‘hanya kamu yang bisa membuat aku begini’.
- Pujian Tak Realistis
Memuji memang bisa membuat pasangan terenyuh, tapi memuji berlebihan juga perlu Anda waspadai. Misalnya mengatakan Anda seperti manusia super, terlalu baik, selalu menyanjung dan berharap Anda jadi sempurna.
- Mengisolasi Pasangan
Pasangan yang baik adalah mereka yang berusaha membaur dengan orang di sekitar pasangannya, bukannya malah merendahkan orang yang Anda kenal. Kata-kata yang diucapkan seperti keluargamu terlalu mengontrol, temanmu jorok, keluargamu tidak benar-benar mencintaimu, atau kata seperti kamu terlalu manja pada keluargamu.
- Sering Menyalahkan Orang Lain
Jika ada masalah di sekolah atau pekerjaan, alih-alih melakukan koreksi diri, tapi malah melemparkan kesalahan pada orang lain. Ia juga cenderung tidak bertanggung jawab pada perilakunya sendiri.
- Menyalahkan Orang Lain karena Emosinya
Umumnya kata yang dilontarkan orang tersebut seperti kamu membuatku marah, kamu menyakiti aku karena tidak melakukan yang aku suruh.
Kalimat-kalimat ini mencerminkan ia berusaha membuat Anda bertanggung jawab atas emosi yang dirasakan. Padahal ia haruslah bertanggung jawab pada perasaannya sendiri.
- Hipersensitif
Orang yang kasar cenderung mudah merasa terhina, melihat segala sesuatu sebagai sebuah serangan pribadi, mencari perkelahian, dan Anda selalu tidak tahu apa yang membuatnya kesal.
- Tidak Hormat pada Orang Lain
Orang yang kasar juga bisa terlihat pada sikapnya menghukum anak-anak dengan kejam, ia juga tidak peka terhadap rasa sakit dan penderitaan. Bahkan suka menggoda anak sampai menangis juga perlu diwaspadai.
- Pernah Lakukan Tindak Kekerasan
Anda perlu waspada jika mendengar kabar atau berita pasangan pernah melakukan tindak kekerasan pada orang lain, seperti pemukulan pada mantan kekasih dan sebagainya.
Follow spasi-id on Instagram @spasi.official