Foto ilustrasi
Jakarta, Spasi-id.com – Masalah sakit dan nyeri punggung merupakan suatu hal yang dialami banyak orang dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu terutama pada kondisi saat ini ketika kita berada di rumah saja untuk bekerja.
Baik karena situasi kerja yang tidak mendukung, kursi yang tak tepat, olahraga, maupun stres, seluruh hal tersebut bisa menjadi penyebab sakit dan nyeri punggung. Walau begitu, ternyata terdapat sejumlah hal lain yang bisa menjadi penyebab masalah ini.
- Dehidrasi
“Ketika kamu mengalami dehidrasi, cakram tulang belakang kehilangan air sehingga bagian tersebut mengalami tekanan,” terang Dr. Okubadejo.
“Ketika hal ini terjadi, tulang belakang meredak benturan secara penuh dari gerakanmu sehingga bisa berujung munculnya rasa sakit,” sambungnya.
Cara mengatasinya: Konsumsi banyak air dan batasi konsumsi kafein yang bisa menjadi penyebab dehidrasi.
- Dompet dan Tas
Memasukkan dompet ke bagian saku belakang celana bisa menjadi penyebab terjadinya sakit punggung. Kondisi struktur tulang belakang yang tidak seimbang ini bisa terjadi ketika kamu duduk dengan dompet di saku belakang celana sehingga satu bagian tubuh menjadi lebih tinggi.
Posisi yang tak ideal ini memberi tekanan pada bagian bawah tulang belakang yang berujung rasa sakit dan nyeri. Hal yang sama juga bisa terjadi ketika kamu memakai atau membawa tas pada salah satu bagian pundak saja.
Cara mengatasinya: Mengatasi masalah ini bisa dilakukan dengan sangat mudah dengan memindah dompet dari saku belakang. Selain itu, pastikan juga untuk bergantian memindahkan tas dari satu sisi ke sisi lain.
Kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari bisa menjadi penyebab munculnya masalah nan mengganggu ini. Kondisi ini bisa membuat aktivitas yang kita lakukan sehari-hari jadi tak nyaman dan tak menyenangkan.
dengan memindah dompet dari saku belakang. Selain itu, pastikan juga untuk bergantian memindahkan tas dari satu sisi ke sisi lain.
- Merokok
Merokok merupakan penyebab banyak dari masalah kesehatan yang kita alami. Tidak hanya pada paru-paru, merokok juga bisa menjadi penyebab masalah peradangan dan cedera yang berujung sakit dan nyeri punggung.
Berdasar riset tahun 2016, sebanyak 37 persen perokok mengeluhkan terjadinya sakit punggung. Merokok juga bisa mengubah ukuran pembuluh darah sehingga tubuh merasa rasa sakit secara lebih kuat. Aliran darah juga menurun ketika seseorang merokok sehingga seseorang menua secara prematur dan menyebabkan sakit di punggung.
Cara mengatasinya: Berhenti merokok!
- Pakaian yang Digunakan yang digunakan
Pakaian yang kamu gunakan juga bisa menjadi penyebab dari terjadinya sakit dan nyeri punggung ini. Penelitian tahun 2017 mengungkap bahwa skinny jeans merupakan salah satu penyebab munculnya masalah ini.
“Skinny jeans bisa membatasi pergerakan lutut dan pinggul secara bebas sehingga mempengaruhi posisi tubuh,” terang Dr. Okubadejo.
Postur yang buruk ini menjadi salah satu penyebab utama sakit punggung karena memaksa otot punggung dan tulang belakang berada pada posisi tidak alami. Selain jeans, bra terutama tanpa tali juga bisa menjadi penyebab terjadinya masalah ini.
Cara mengatasinya: Batasi waktu menggunakan pakaian jenis tersebut demi kesehatan punggung.
- Sepatu
Tidak hanya pakaian saja, alas kaki yang kamu gunakan juga bisa menjadi penyebab sakit punggung. Hal ini terutama ketika kamu menggunakan high heels.
Heels mengubah caramu berjalan dengan memaksa pinggul lebih menekuk dan pantat lebih maju. Walau begitu, sepatu flat tanpa hak juga bisa menimbulkan dampak buruk pada kesehatan punggung karena kurangnya penyangga.
Cara mengatasinya: Pastikan untuk menggunakan sepatu yang nyaman dan membuat posisi badanmu tetap stabil.
- Ponsel
Menghabiskan waktu lama di depan smartphone cenderung membuat posisi tubuhmu sedikit maju dan menunduk. Posisi ini bisa menimbulkan tekanan dan masalah pada bagian leher, pundak, dan punggung.
Posisi ini membuat kondisi tidak stabil dan bisa menurunkan mobilitas pada leher dan pundak. Lebih jauh, hal ini bisa menjadi penyebab tidak hanya sakit dan nyeri tulang belakang dan bahkan sakit kepala.
Cara mengatasinya: Untuk mencegah terjadinya masalah ini, pastikan untuk mendekatkan ponsel sejajar dengan mata serta pastikan untuk menyangga siku agar tidak lelah.