Foto ilustrasi berjalan kaki
Jakarta, Spasi-id.com – Mencari cara untuk berolahraga yang sederhana namun tetap dijalani setiap hari? Jawabannya berjalan kaki. Ya benar, jalan kaki merupakan salah satu bentuk olahraga yang paling mudah dilakukan untuk semua usia.
Mungkin terdengar sederhana, namun berjalan kaki faktanya memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Berikut, lima manfaat mengejutkan olahraga jalan kaki yang harus Anda tahu, dikutip dari Harvard Health, Rabu, (14/9/2022).
- Melawan efek gen yang meningkatkan berat badan: Peneliti Harvard mengamati 32 gen yang memicu obesitas pada lebih dari 1.000 orang untuk menentukan seberapa banyak gen ini benar-benar berkontribusi pada berat badan. Hasilnya, ditemukan di antara peserta penelitian yang suka berjalan cepat selama sekitar satu jam sehari, efek dari gen tersebut sampai terpotong setengahnya.
- Mengurangi keinginan makan yang manis: Merujuk pada penelitian dari University of Exeter telah menemukan bahwa berjalan kaki 15 menit dapat mengurangi keinginan untuk makan cokelat dan bahkan mengurangi jumlah cokelat yang ingin dimakan saat sedang stres. Penelitian terbaru menegaskan bahwa jalan kaki dapat mengurangi rasa ngidam dan asupan berbagai camilan manis.
- Mengurangi risiko terkena kanker payudara: Penelitian dari American Cancer Society yang fokus soal ‘berjalan’, mendapati wanita yang berjalan tujuh jam atau lebih dalam seminggu memiliki risiko 14 pesen lebih rendah terkena kanker payudara daripada orang yang berjalan tiga jam atau kurang per minggu. Kontribusi dari jalan kaki telah memberikan perlindungan ini bahkan untuk wanita dengan faktor risiko kanker payudara, seperti kelebihan berat badan atau menggunakan hormon tambahan.
- Mengurangi nyeri sendi: Beberapa penelitian telah menemukan bahwa aktivitas berjalan dapat mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan radang sendi. Selebihnya, berjalan lima sampai enam mil atau sekitar 9 kilometer dalam seminggu bahkan bisa mencegah pembentukan radang sendi sedari dini. Aktivitas berjalan dapat melindungi persendian, terutama di bagian lutut dan pinggul yang paling rentan terhadap osteoartritis. berjalan dapat membantu melumasi dan memperkuat otot-otot yang menopangnya.
- Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh: Berjalan dapat membantu untuk melindungi Anda selama musim cuaca dingin dan flu. Sebuah penelitian terhadap lebih dari 1000 orang pria dan wanita, menemukan orang-orang mereka yang berjalan setidaknya 20 menit sehari, dan 5 hari seminggu, memiliki hari sakit 43 persen lebih sedikit daripada mereka yang berolahraga seminggu sekali atau kurang. Ketika akhirnya jatuh sakit pun, durasinya lebih pendek, dan gejalanya lebih ringan.