Utang Kartu Kredit Warga AS Bertambah Rp 690T

Finance News

Jakarta – Tingginya biaya hidup di tengah lonjakan inflasi Amerika Serikat (AS) membuat sebagian besar warganya menarik utang kartu kredit. Utang rumah tangga AS melampaui US$ 16 triliun atau Rp 240 ribu triliun (kurs Rp 15.000) pada kuartal II-2022.
Pinjaman kartu kredit juga bertambah US$ 46 miliar atau Rp 690 triliun. Pada tahun lalu, utang kartu kredit warga AS juga naik 13% atau US$ 100 miliar. Utang di kartu kredit bisa semakin bertambah karena tingginya suku bunga.

The Federal Reserve Bank of New York, atau bank sentral AS di New York menjelaskan lonjakan utang kartu kredit menandakan tingginya inflasi. “Dampak inflasi terlihat jelas dalam volume pinjaman yang tinggi,” tulis peneliti The Fed New York dikutip dari CNN, Kamis (4/8/2022).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *