Kenapa Logo Resmi Piala Dunia U-20 2023 Banyak Warna? Ternyata ini Maksudnya

Sport

foto ilustrasi

Jakarta, Spasi-id.com – Kurang dari satu tahun sebelum bintang-bintang masa depan sepak bola berjuang mencari prestasi, FIFA meluncurkan emblem yang menangkap semangat kompetisi. Lambang resmi Piala Dunia U-23 2023 Indonesia sudah resmi dirilis, Rabu (17/8/2022) kemarin.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, peluncuran lambang resmi Piala Dunia U-20 2023 yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan menandakan sepak bola Indonesia siap bangkit dan tampil memukau di pentas dunia.
“Tentunya turnamen ini juga akan mewariskan banyak hal baik untuk perkembangan sepak bola Indonesia ke depan, seperti infrastruktur dan pembangunan,” kata Iriawan, melalui keterangan tertulis, Kamis (18/8/2022).

Sementara itu, Wakil Sekjen PSSI Maaike Ira Puspita, selaku Ketua Panitia Lokal menambahkan, peluncuran lambang resmi Piala Dunia U-20 hanyalah awal dari rangkaian kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap turnamen mendatang.

“Masyarakat Indonesia sangat antusias menyambut turnamen ini,” ujar Maaike.

Piala Dunia U-23 2023 berlangsung 20 Mei hingga 11 Juni tahun depan dan memberikan landasan bagi bakat-bakat top sepak bola untuk menjadi legenda masa depan.

Logo Piala Dunia U-23 2023 berbentuk trofi turnamen dengan berbagai warna di dalamnya. FIFA menyebut, warna merah dan putih terinspirasi dari bendera nasional Indonesia.
Kemudian ada warna biru kehijauan yang melambangkan pesona laut Indonesia dan arusnya yang mengalir di seantero kepulauan.

Lalu mahkota pada logo tersebut menunjukkan gairah dunia terhadap sepak bola di berbagai benua.

Peluncuran ini memberikan gambaran sekilas kepada para penggemar dan pemain di seluruh dunia tentang apa yang diharapkan tahun depan ketika menjelajahi semangat, warna, keragaman, dan semangat perayaan dari sebuah kompetisi di jantung Asia Tenggara.

“Ini akan menjadi kompetisi FIFA pertama yang diadakan di Indonesia, dan peluncuran lambang resmi merupakan tonggak yang menarik dalam perjalanan ini,” kata Direktur Turnamen FIFA Jaime Yarza.

“Selain menjadi kesempatan yang tepat untuk menunjukkan semangat sepak bola Indonesia kepada dunia, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 juga akan membantu mengembangkan olahraga di Tanah Air, dan akan ada warisan infrastruktur yang signifikan yang akan bermanfaat bagi sepak bola di Indonesia di tahun-tahun mendatang,” imbuhnya.