Foto kawasan Kota Tua atau Batavia/istimewa
Jakarta, Spasi-id.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengubah nama kawasan wisata Kota Tua menjadi Batavia.
Pengubahan nama tersebut, menurut Anies sebagai bagian dalam merancang Kota Tua menjadi kota masa depan.
Menurut Anies, nama Batavia disebut dipilih karena mencerminkan masa lalu, namun dirancang dan dikemas sebagai kota modern masa depan.
“Kota ini kawasan ini disebut Kota Tua, tapi kita rancang ulang sehingga Kota Tua ini menjadi kota masa depan, namanya Batavia mencerminkan masa lalu, tapi konsepnya menceriminkan kota modern masa depan. Itu yang sedang dibangun di tempat ini,” kata Anies dalam sambutanya di acara pembukaan kembali kawasan Kota Tua dan Groundbreaking CP202 MRT, di Kota Tua, Jakarta Barat.
Anies menjelaskan kawasan Kota Tua yang telah direvitalisasi menjadi jalur pedestrian akan memberikan banyak ruang bagi pejalan kaki.
“Jadi perjalanan ke sini adalah sebuah perjalanan merasakan masa lalu tetapi konsepnya konsep yang modern,” ujarnya.
Dia berharap masyarakat dapat merasakan perjalanan lintas waktu saat berkunjung ke Kota Tua.
“Kita berharap nantinya warga datang ke sini bisa menikmati perjalanan kota ini lintas waktu. Hampir 400 tahun keberadaan tempat ini, bangunan bangunannya berusia cukup panjang,” ucapnya.