Foto bulan purnama/ istimewa
Jakarta, Spasi-id.com – Bulan purnama akan menghiasi langit akhir minggu ini. Fenomena ini akan terjadi pada Sabtu, 10 September 2022 sekitar pukul 06:00 EDT atau 17:00 WIB.
Bulan purnama biasa terjadi setelah musim panas, sehingga menyebabkan adanya empat supermoon berturut-turut atau empat bulan purnama yang muncul selama pendekatan terdekat Bulan ke Bumi, membuat Bulan tampak lebih besar dan naik hingga 16 persen lebih terang di langit daripada rata-rata Bulan Purnama.
Bulan purnama terjadi sekitar sebulan sekali saat posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berbaris pada garis imajiner 180 derajat. Orbit Bulan hanya 5 derajat berbeda dari Bumi, jadi biasanya lebih tinggi sedikit atau lebih rendah dari bayangan Bumi.
Nama lain untuk fenomena ini Sprouting Grass Moon, Egg Moon, dan Fish Moon. Sebab menurut Maine Farmer’s Almanac dikutip laporan NASA, karena secara historis berenang ke hulu untuk bertelur.
Bulan yang biasanya berwarna putih berubah menjadi warna merah karena cahaya Matahari mengelilingi Bumi. Yakni saat atmosfer menyaring panjang gelombang yang lebih pendek, seperti biru dan ungu, namun memungkinkan panjang gelombang merah dan oranye melewatinya, artinya bisa mencapai Bulan dan mengubahnya menjadi merah anggur.