Foto ilustrasi/Tribunnews
Jakarta, Spasi-id.com – Bersin bukanlah penyakit. Bersin merupakan usaha tubuh untuk membersihkan udara. Tujuannya, untuk membersihkan udara yang terhirup agar bebas dari virus, bakteri, dan kotoran.
Namun ada sebagian orang berusaha menahan bersin karena menilai takut membahayakan orang sekitar tersebut bisa merusak diri sendiri.
“Bersin memang berperan dalam menyebarkan infeksi. Tapi bersin juga penting untuk menghilangkan iritasi dan alergen,” jelas ahli alergi dan imunologi klinis DeVon Preston, MD, seperti dilansir Cleveland Clinic, dikutip kompas.com, Rabu (14/9/2022).
Saat Anda tidak bersin atau menahan bersin, tubuh bisa kemasukan zat yang berpotensi merusak sinus atau paru-paru.
Seperti diketahui, kekuatan bersin bisa mendorong percikan cairan saluran bersama kotoran dan kuman sejauh beberapa meter.
Dengan kekuatan tersebut, menahan bersin bisa berakibat pecahnya gendang telinga dan tenggorokan (faring).
“Menahan bersin bisa mendorong lendir yang terinfeksi virus atau bakteri kembali ke saluran eustachius. Telinga bagian tengah Anda bisa terinfeksi,” jelas Dr. Preston.
Menurut dia, infeksi telinga bagian tengah dapat menyebabkan lubang di gendang telinga.
Untuk memperbaiki lubang tersebut, dibutuhkan tindakan bedah atau operasi.