foto sarapan pagi/ilustrasi
Jakarta – Sarapan adalah kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 untuk memenuhi sebagian kebutuhan gizi harian (15-30% kebutuhan gizi) dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan produktif.
Masyarakat Indonesia masih banyak yang belum membiasakan sarapan. Padahal dengan tidak sarapan akan berdampak buruk terhadap proses belajar di sekolah bagi anak sekolah, menurunkan aktifitas fisik, menyebabkan kegemukan pada remaja, orang dewasa, dan meningkatkan risiko jajan yang tidak sehat.
Sebaliknya, sarapan membekali tubuh dengan zat gizi yang diperlukan untuk berpikir, bekerja, dan melakukan aktivitas fisik secara optimal setelah bangun pagi.
Menurut sejumlah ahli gizi dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa manfaat sarapan;
Menjaga agar tubuh tetap sehat dan kuat,
Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat,
Meningkatkan prestasi belajar,
Mencegah jajan sembarangan, dan
Melatih disiplin dan Kebersamaan,
Tidak Sarapan, melahirkan generasi lemah, rentan sakit dan masa depan suram.
Sarapan yang baik juga terdiri dari pangan karbohidrat, pangan lauk-pauk, sayuran atau buah-buahan dan minuman