Foto ilustrasi
Jakarta, Spasi-id.com – Salah satu masalah yang kerap terjadi adalah rem cakram motor seret, sehingga membuat ban tak bisa berputar dengan maksimal. Selain tidak nyaman untuk dikendarai karena terasa berat, ini juga membuat bensin lebih boros. Benarkah?
Ya, itu dikarenakan mesin harus bekerja lebih keras untuk menggerakkan motor dan jelas membutuhkan bensin yang lebih banyak untuk pembakaran yang lebih besar demi mencapai tenaga yang dibutuhkan.
Kondisi rem cakram motor seret atau macet bisa terjadi karena beberapa sebab seperti yang telah rangkumkan berikut ini:
- Piston kaliper rem cakram berkarat
Rem cakram motor yang seret bisa disebabkan piston berkarat yang membuatnya tidak kembali lagi ke posisinya, meski tuas rem telah dilepas. Ini membuat kampas rem tertekan dan menempel pada piringan atau disc rem.
- Banyak kotoran menempel
Kotoran juga bisa menjadi penyebab utama rem cakram motor seret. Debu-debu halus yang menempel pada piringan rem dan juga kaliper bisa menyebabkan rem macet. Jika tidak dibersihkan, maka ini membuat rem motor menjadi bermasalah.
Infografis Perawatan Motor Pasca-Banjir
- Kampas rem
Setiap tipe motor memiliki kode kampas rem yang berbeda, meski memiliki bentuk yang sama. Jika menggunakan kode yang berbeda, bisa menyebabkan kaliper tidak bekerja maksimal yang membuat rem cakram motor menjadi seret dan menyebabkan bensin boros.
Cara mengatasinya
Jika sudah berada dalam kondisi rem cakram motor seret atau macet, bisa diatasi dengan berbagai cara sesuai dengan penyebabnya. Apabila memiliki alat yang memadai, maka bisa dilakukan sendiri di rumah.
Namun, tetap disarankan untuk membawanya ke bengkel motor dengan mekanik berpengalaman demi memastikan rem cakram motor bekerja secara maksimal.
Rem seret disebabkan kotoran
Untuk mengatasi rem cakram motor seret akibat kotoran adalah dengan mencuci kaliper, kampas, dan piringan rem. Untuk membersihkannya secara menyeluruh, disarankan untuk membuka seluruh komponen agar bisa dibersihkan satu per satu.