Site icon Spasi Berita

Atasi Kulit Sensitif pada Bayi, Ini Caranya

Foto ilustrasi

Jakarta,Spasi-id.com – Kulit bayi merupakan kulit paling halus yang pernah kita rasakan. Karena itu untuk menjaganya dari iritasi atau lainnya diperlukan dengan tindakan yang benar.

Tidak peduli berapapun usia bayi, baik itu 7 hari, 7 minggu atau 7 bulan, setiap bayi memiliki persamaan yaitu memiliki kulit yang tipis dan sensitif.

Sangat banyak hal-hal yang dapat membuat kulit bayi iritasi, entah itu karena produk perawatan hingga cara memandikannya yang salah.

Maka dari itu, bunda dapat melakukan beberapa hal yang dapat melindungi kulit bayi dari iritasi agar kulit bayi tetap lembut, halus dan sehat.

Mengutip dari situs WebMD, berikut adalah beberapa tips yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif:

1.Jangan Memandikan Bayi Tiap Hari
Tips pertama yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif, yaitu jangan memandikan bayi bunda tiap hari.

Memandikan bayi terlalu sering dapat membuat kulit mereka mudah kering. Sebagai gantinya, bunda bisa menggunakan lap basah untuk mengeringkan area kulit mereka seperti, lipatan kulit, sekitar mulut dan bokong.

Bunda dapat memandikannya sebanyak 2-3 kali dalam seminggu. Gunakan sabun mandi bayi yang bebas pewangi dan pewarna ya bun.

2.Rutin Ganti Popok
Tips berikutnya yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif adalah dengan rutin mengganti popok bayi.

Popok bayi setidaknya harus diganti setiap 2-4 jam setiap harinya atau ketika mereka buang air besar. Usahakan agar bokong bayi tetap kering agar kulit mereka tidak terlalu lembab.

  1. Atasi Ruam Popok

Tips berikutnya yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif adalah dengan mengatasi ruam popok pada kulit bayi.

Bunda dapat mencegah ruam popok selama kulit mereka yang tertutupi oleh popok tetap kering dan bersih. Kenakan popok bayi dengan longgar agar kulit mereka tidak lecet.

Namun, apabila bayi telah mengalami ruam popok, bunda dapat menggunakan salep atau krim popok. Apabila ruam popk tidak kunjung hilang selama 2-3 hari, konsultasikan dengan dokter agar ruam popok buah hati bunda dapat ditangani.

4.Jangan Terkena Sinar Matahari Langsung
Tips berikutnya yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif, yaitu jangan biarkan bayi terkena sinar matahari langsung.

Jika usia bayi belum menyentuh 6 bulan, jauhkan mereka dari paparan sinar matahari. Bunda dapat memakaikan bayi bunda dengan pakaian yang melindungi seluruh permukaan kulit mereka.

Apabila usia bayi sudah lewat dari 6 bulan, bunda dapat memberikan mereka sedikit tabir surya khusus bayi yang tahan air dengan SPF minimal 30.

5.Oleskan Pelembab Pada Kulit Yang Kering
Tips berikutnya yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif adalah dengan mengoleskan pelembab pada bagian kulit yang kering.

Kulit kering pada bayi adalah kejadian normal yang tidak perlu bunda khawatirkan karena umumnya dapat membaik dengan sendirinya.

Apabila kulit bayi sudah sangat kering dan pecah-pecah, oleskan pelembab khusus bayi atau pertroleum jelly pada area yang kering dan pecah-pecah.

6.Selalu Periksa Kondisi Kulit Bayi
Tips terakhir yang dapat bunda lakukan untuk merawat kulit bayi yang sensitif adalah dengan ruitn memeriksa kondisi kulit bayi secara berkala.

Perhatikan selalu kondisi kulit bayi apabila terjadi sesuatu pada kulitnya. Contohnya, bunda dapat memberikan pelembab khusus bayi atau petroleum jelly apabila terdapat beberapa sisik dan kulit kemerahan pada kulit bayi.

Exit mobile version